Menurut sebuah penelitian baru, berkebun dapat membantu penderita kanker untuk menanamkan perasaan positif, terkontrol, dan bermakna.
"Kegiatan ini menyampaikan bahwa intervensi psikososial tidak harus kompleks, susah untuk disampaikan, dan mahal," kata ketua penelitian Ceri Phelps dari University of Wales Trinity Saint David, Swansea di Inggris.
Karena alam yang tak bisa diprediksi, terutama bila pasien kanker sedang lemah, maka para peneliti menyiapkan studi kelayakan intervensi berbasis ekoterapi yang sederhana dengan melibatkan tujuh wanita penderita kanker payudara.
Para wanita ini diajarkan untuk berkebun secara sederhana. Dimulai dari sebuah mangkuk, kompos dan tiga tanaman sebagai bibit.
Selama tiga bulan, mereka mengurus mangkuk-mangkuk di kebun tersebut. Mereka melaporkan perasaan mereka saat berkebun dalam bentuk buku harian.
"Tidak peduli apakah Anda baru saja didiagnosis atau apakah sudah sepuluh tahun yang lalu didiagnosis kanker, kegiatan ini bermanfaat," ucap salah satu pasien seperti dikutip Times of India.
Para pasien merasa bahwa proses perawatan mangkuk dan refleksi dari kegiatan tersebut telah menuntun mereka ke dalam perasaan yang positif, terkontrol, dan bermakna.
sumber : Metrotvnews.com